Keberhasilan Indonesia dan Malaysia melaju ke semifinal tidak lepas dari hasil pertandingan lainnya antara Singapura dan Laos yang digelar secara bersamaan. Pada laga tersebut, secara mengejutkan, Laos mampu meraih kemenangan perdana di turnamen ini setelah menghajar Singapura 4-2.
Di klasemen akhir Grup B, Malaysia berada di posisi pertama dengan perolehan poin delapan, unggul selisih gol dari Indonesia di peringkat dua. Sementara, Singapura berada di peringkat tiga dengan poin lima, diikuti Laos (3) dan Filipina (3).
Laga Indonesia melawan Malaysia sendiri berlangsung sengit sejak menit-menit awal. Sadar peluang lolos ke semifinal belum aman, kedua tim berusaha menekan pertahanan masing-masing lawan untuk mencetak gol lebih dulu.
Selepas turun minum, Malaysia sebenarnya mendapat peluang emas untuk mencetak gol setelah wasit menunjuk titik putih karena bek Indonesia, Dandi Abdulhak, melakukan pelanggaran di kotak terlarang pada menit ke-62. Dandi pun harus keluar lapangan karena menerima kartu kuning kedua akibat pelanggaran tersebut.
Namun, kesempatan itu gagal dimanfaatkan dengan baik oleh Malaysia karena tendangan penalti yang dilesakkan Abang Nur-firman Abang Norazman dapat ditepis dengan baik oleh kiper Indonesia, Panggih Sembodho. Skor 0-0 pun bertahan hingga laga usai.
Asisten pelatih timnas U-16, Mundari Karya, mengaku senang skuadnya bisa lolos karena bertanding hanya dengan 10 pemain sejak awal paruh kedua. "Ini adalah pertarungan yang bagus antara kedua tim. Tetapi kami senang bisa melaju ke semifinal setelah bermain dengan 10 pemain," kata Mundari.
Di semifinal pada 31 Agustus mendatang, Indonesia akan mendapat lawan berat yakni Australia, yang keluar sebagai juara Grup A dengan poin sempurna dari total empat pertandingan. Bahkan, The Socceroos sempat mengalahkan Brunei Darussalam dengan skor mencolok 19-0 pada babak kualifikasi grup.
0 Comments
