Home » » Kelemahan Klasik Paksa Indonesia Menyerah dari Belanda

Kelemahan Klasik Paksa Indonesia Menyerah dari Belanda

Written By Unknown on Friday 7 June 2013 | 08:48


JAKARTA, KOMPAS.com - Dua umpan silang mengarah ke depan gawang Indonesia. Keduanya ditanduk Siem de Jong dan menjadi gol. Kelemahan klasik ini yang akhirnya membuat Indonesia menyerah 0-3 kepada Belanda pada laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (7/6/2013). Satu gol Belanda lainnya dicetak Arjen Robben.


Indonesia memulai pertandingan dengan hati-hati. Ini sempat dimanfaatkan oleh Belanda dengan melakukan serangan balik cepat. Sebuah umpan silang dari Ruben Schaken langsung disambar Robin van Persie dengan sundulan dan menjadi gol saat laga baru berumur semenit.


Beruntung, Van persie dalam posisi offside, sehingga wasit menganulir gol tersebut. Sempat mencoba menyerang, Indonesia gagal, Dan, Van Persie kembali mengancam gawang Kurnia Meiga. Namun, boa tendangannya masih tipis meleset dari gawang.


Indonesia hanya bisa mengandalkan serangan balik. Namun, Belanda mampu dengan mudah meredamnya dan kembali menekan. Bahkan, Belanda mampu melakukan dua kali tendangan ke gawang, namun masih bisa dikuasai Meiga.


Namun, akselerasi sayap kanan Belanda, Ruben Schaken sering tak terbendung oleh Toni Sucipto. Sehingga, ia mampu beberapa kali mengirim umpan silang berbahaya. Apalagi, pada menit ke-13 Arjen Robben dimainkan, menggantikan Jeremain Lens.


Pada menit ke-18, Nwokolo berpeluang mencetak gol saat mendapat umpan dari Van Dijk. Tapi, penyelesaiannya kurang sempurna. Semenit kemudian, ia malah sempat melewati Erik Pieters untuk menyongsong umpan jarak jauh dan tinggal berhadapan dengan kiper Belanda, Jasper Cillessen. Namun, ia dianggap melakukan pelanggaran lebih dulu, selain tendangannya terlalu lemah dan melebar.


Pada menit ke-29, lagi-lagi Belanda mampu mengirim umpan silang dari kanan. Van Persie dengan bebas menanduknya di depan gawang Meiga. Untung, bola sundulannya masih melambung di atas mistar.


Pada babak kedua, Belanda mencoba menekan lebih gencar. Beberapa peluang sempat tercipta, tapi belum membuahkan gol.


Lagi-lagi, kegagalan Toni Sucipto mematikan Ruben Schaken berbuah petaka. Schaken dengan baik mampu mengirim umpan silang pada menit ke-57. Siem de Jong yang tak terkawal, mampu memecah kebuntuan. Sundulannya dengan mudah membobol gawang Meiga, 1-0 untuk Belanda.


Tiga menit kemudian, De Jong kembali berpeluang mencetak gol saat mendapat umpan dari Robben. Tapi, bola tendangannya masih melambung.


Tiga ancaman kembali meneror gawang Meiga. Satu lewat Schaken dan satu lagi lewat De Jong. Namun, kesemuanya mampu diredam Meiga.


Pada menit ke-68, kembali proses yang nyaris sama membuat Indonesia kebobolan. Umpan silang Robben diteruskan Schaken dengan sundulan dan langsung ditandok Siem de Jong dan gol lagi.


Indonesia mencoba mengejar ketertinggalan. Namun, Indonesia tak pernah mendapat peluang yang benar-benar bagus. Sementara, Belanda tetap sering membahayakan gawang Meiga.


Pada menit ke-89, Robben akhirnya membobol gawang Indonesia. Lewat serangan balik, ia menyambut umpan Siem de Jong. Setelah melewati dua bek Indonesia, ia dengan mudah mencetak gol. Ini menjadi gol terakhir yang membuat Indonesia akhirnya menyerah 0-3.


Susunan Pemain

Indonesia (4-3-2-1):
1-Kurnia Meiga, 4-Ricardo Salampessy (3-Zulkifli Syukur 48), 5-Victor Igbonefo, 8-Raphael Maitimo, 16-Muhamad Roby, 6-Toni Sucipto (18-Hendro Siswanto 73), 14-Imanuel Wanggai (19-Ahmad Bustomi 47), 15-Achmad Jufriyanto, 7-Boaz Solossa, 9-Sergio van Dijk (13-Ian Kabes 68), 10-Greg Nwokolo (21-Andik Vermansah 58)


Cadangan: 12-I Made Wirawan, 22-Andritany Ardhiyasa, 2-Ruben Karel Sanadi, 3-Zulkifli Syukur, 17-Vendry Mofu, 18-Hendro Siswanto, 19-Ahmad Bustomi, 20-Ian Kabes, 21-Andik Vermansah

Pelatih: Jacksen F Tiago


Belanda (4-3-3): 1-Jasper Cillessen (22-Kenneth Vermeer 47), 2-Janmaat (12-Dwight Tiendalli 66), 3-Ron Vlaar, 4-Erik Pieters (13-John Heitinga 47), 5-Miguel Nelom, 6-Jonathan De Guzman, 8-Jens Toornstra, 10-Wesley Sneijder (20-Siem De Jong 47), 7-Ruben Schaken, 9-Robin Van Persie (19-Ricky van Wolfswinkel 47), 11-Jeremain Lens (21-Arjen Robben 14)


Cadangan: 22-Kenneth Vermeer, 23-Michel Vorm, 12-Dwight Tiendalli, 13-John Heitinga, 18-Lerin Duarte, 20-Siem De Jong, 17-Dirk Kuyt, 19-Ricky van Wolfswinkel, 21-Arjen Robben

Pelatih: Louis van Gaal



Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

Follow Admin

Find on Facebook

Popular Posts