MALANG, KOMPAS.com - Manajemen Arema Indonesia menaikkan nominal bonus untuk memacu semangat para pemain, dalam upaya terus menempel posisi Persipura Jayapura di peringkat pertama klasemen sementara Indonesia Super League. Jika menang lawan Gresik United pada Jumat (14/6/2013), maka bonus para pemain Arema meningkat 15 persen.
Arema akan menjamu Gresik di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Singo Edan wajib memenangkan laga ini, sehingga mereka bisa terus menempel Persipura, yang kini unggul sembilan poin. Dengan demikian, asa untuk menjadi juara ISL musim ini akan tetap terjaga.
"Bonus naik, agar pemain termotivasi untuk meraih tiga poin saat lawan Gresik United nanti," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo, Selasa (11/6/2013), kepada Kompas.com.
Menurut Ruddy, menaikkan bonus dari ketetapan semula, bukan karena lawan yang bakal dihadapi berat. Tetapi, karena sistem baru yang memang diterapkan manajemen Arema.
Sebelumnya, pada awal musim kompetisi, manajemen Arema menerapkan bonus sebesar Rp 2,5 juta masing-masing pemain. "Jika Arema tak kalah dalam 5 pertandingan terakhir, maka bonus bisa meningkat hingga Rp 4 juta per pemain," katanya.
Meskipun demikian, para penggawa Arema mengaku bonus itu bukan segalanya, seperti diutarakan Greg Nwokolo, selaku kapten Arema. Pemain timnas Indonesia ini mengaku, mereka akan tampil maksimal bukan karena bonus naik, tetapi karena untuk meraih target juara musim pada musim ini.
"Kita tak peduli bonus naik. Naik atau tidak bonus, kita akan tetap maksimal untuk meraih juara," kata pemain naturalisasi itu.
Pemain, tambah Greg, sudah sepakat untuk membawa Arema juara pada musim ini. "Kita harus terus menang untuk menggantikan Persipura di puncak klasemen sementara. Itu cita-cita semua pemain Arema," tegasnya.
0 Comments
