Home » » Garuda Muda Akan Merahkan Gelora Bung Karno

Garuda Muda Akan Merahkan Gelora Bung Karno

Written By Unknown on Monday 7 October 2013 | 20:18

JAKARTA, KOMPAS — Tim ”Garuda Muda” akan memerahkan Stadion Gelora Bung Karno dalam laga pertama Piala Konfederasi Sepak Bola Asia U-19 melawan Laos, Selasa (8/10/2013) pukul 20.30 WIB. Tiga poin dari laga pertama ini akan membuka pintu menuju putaran final di Myanmar, Oktober 2014.

Tim nasional Indonesia U-19 dalam motivasi tinggi untuk melanjutkan kesuksesan di Piala AFF, dua pekan lalu. Evan Dimas dan kawan-kawan bertekad menampilkan permainan terbaik karena mimpi mereka bermain di Stadion Gelora Bung Karno menjadi kenyataan.


”Kita dalam momentum yang baik setelah juara Piala AFF. Semoga kami bisa memberikan kebahagiaan berikutnya,” ujar pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, Senin (7/10).


”Anak-anak mengatakan kepada saya bahwa mereka bercita-cita main di Gelora Bung Karno. Mereka menikmati bisa main di Gelora Bung Karno,” ujar pelatih asal Sumatera Barat itu.


Indra tidak akan merombak formasi juara saat melawan Laos. Kapten Evan Dimas yang mencetak lima gol di Piala AFF U-19 akan menjadi inspirator permainan Garuda Muda di belakang tiga pemain serang, Maldini, Ilham Udin Armaiyn, dan Muchlis Hadi Ning Syaifulloh.


Muhammad Hargianto dan Zulfiandi mengapit Evan Dimas di lini tengah. Dua gelandang pekerja keras itu akan menjadi pelapis lini pertahanan sekaligus menyeimbangkan permainan saat Evan Dimas maju menyerang.


Sementara lini pertahanan tetap mengandalkan Hansamu Yama Pranata, Muhamad Sahrul Kurniawan, Putu Gede Juni Antara, dan Muhammad Fatchurochman. Formasi ini cukup solid dan hanya kemasukan lima gol dalam tujuh laga waktu normal di Piala AFF U-19.

Laos pincang


Indonesia yang bermain dengan tempo cepat dan ketajaman lini serang menjadi perhatian serius tim pelatih Laos. Apalagi, Laos kehilangan tiga pemain pilarnya yang cedera, yaitu kapten dan ujung tombak Lembo Saysana, kiper utama Soukthavy Soundala, dan gelandang Phoutthasay Khochalern.


Namun, Laos tetap berbahaya meskipun tanpa inspirator serangan Saysana. Laos masih memiliki sayap serang Souksavanh Somsanith dan Bounthavy Sipasong, serta ujung tombak Phithack Kongmathilath yang spesialis tendangan bebas serta berkaki kidal. Tiga pemain ini tampil brilian saat menggulung Singapura, 3-0, di Piala AFF U-19.


”Ini grup yang berat. Kami akan tampil sebaik mungkin dan semoga lolos ke putaran berikutnya,” ujar asisten pelatih Laos, Phoutpasong Sengdalavong.


Sengdalavong menilai Evan Dimas dan Ilham akan menjadi ancaman utama. Laos akan menutup ruang gerak dua pemain Garuda Muda itu. Ilham sangat cepat dan mencetak empat gol di Piala AFF U-19.


Di laga lainnya, pukul 15.30, juara bertahan Piala Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) U-19 Korea Selatan akan melawan Filipina. Pelatih Korsel Kim Sang-ho menegaskan, Laos, Filipina, dan Indonesia bukan lawan mudah. ”Kami di sini untuk tampil sebaik mungkin supaya lolos ke putaran final,” kata Sang-ho.



Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

Follow Admin

Find on Facebook

Popular Posts