"Saya merasa layak mendapat rasa hormat yang lebih besar atas kerja keras saya untuk City selama 3,5 tahun terakhir," jelas Mancini pada Corriere dello Sport.
Ia pun menjadikan serangkaian gelar yang dipersembahkan untuk City sebagai alasan perkataannya.
"Mereka tak pernah menang selama 40 tahun. Di sana saya memberikan mereka gelar Premier League, FA Cup, dan Community Shield. Bahkan di tahun terburuk saya, saya masih membawa mereka ke final FA dan menjadi runner-up di liga," jelas Mancini.
Mancini dipecat pada tanggal 13 Mei 2013, setelah tiga hari sebelumnya muncul desas-desus hebat perihal kelangsungan nasibnya di Etihad Stadium. Ketika itu manajemen klub menyatakan bahwa Mancini gagal memenuhi semua target yang ditetapkan.
Secara blak-blakan ia menyalahkan direktur eksekutif City Ferran Soriano. "Ia terlalu besar untuk City. Saya dan dia tak cocok," pungkas Mancini.
Sementara ketika ditanya soal kariernya selepas dari City, Mancini belum memberi jawaban pasti. Ia sempat dikabarkan akan melatih AS Roma, namun menurut Mancini, Giallorossi belum mendekatinya.
"Roma adalah klub besar yang mencoba mengulang kejayaan. Saya tak akan menolak kesempatan melatih, tapi mereka belum mengontak saya," pungkasnya.