AFP/EVARISTO SA
Playmaker Atletico Mineiro, Ronaldinho (kiri), memperlihatkan aksi ketika mengontrol bola di depan pemain Olimpia Paraguay, Jorge Baez, di leg kedua final Copa Libertadores Mineirao stadium, Brasil, Rabu (24/7/2013). Di leg kedua ini Mineiro menang 2-0 sehingga agregat menjadi 2-2, dan dilanjutkan dengan babak adu penalti yang dimenangkan Mineiro dengan skor 4-3.
"Alasan aku kembali ke Brasil adalah Copa Libertadores. Cuma trofi ini yang belum aku punya. Semua orang bilang karierku sudah tamat. Sekarang mereka bisa berbicara sesuka mereka," kata Ronaldinho seperti dikutip dari Reuters.
Keberhasilan Ronaldinho merengkuh trofi Libertadores bersama Mineiro terbilang istimewa. Ia mencatatkan diri sebagai pemain ketujuh yang mengawinkan gelar Copa Libertadores dan Liga Champions.
Sebelum Ronaldinho ada Cafu, Roque Junior, Dida, Carlos Tevez, Walter Samuel dan Pablo Sorin yang mencapai prestasi serupa. Ronaldinho sendiri memenangkan trofi Liga Champions saat masih di Barcelona tahun 2006.
Mineiro keluar sebagai juara setelah mengalahkan wakil Paraguay Olimpia lewat babak adu penalti. Di waktu normal leg kedua ini Ronaldinho cs unggul 2-0. Namun karena di leg pertama Olimpia menang dengan skor sama, pertandingan dilanjutkan di babak extra-time dan adu penalti.