Menjelang penutupan bursa transfer musim panas ini, Madrid kian gencar memberikan tekanan kepada Spurs untuk melepaskan Bale. Bahkan, El Real siap menggelontorkan dana fantastis, yang akan membuat Bale memecahkan rekor transfer pemain termahal di dunia.
Akan tetapi, Presiden Spurs Daniel Levy tampaknya belum sepenuh hati melepaskan winger berusia 24 tahun asal Wales tersebut. Dia hanya ingin melepas Bale jika tawarannya mencapai 120 juta euro (sekitar Rp 1,6 triliun), atau jika Madrid membayar tunai 98 juta euro (sekitar Rp 1,340 triliun) plus 20 juta euro (sekitar Rp 273,647 miliar) dalam diri Fabio Coentrao.
Melihat situasi yang berkembang, AVB pun mengajukan permintaan kepada manajemen Spurs, seperti dilaporkan The Times. Dikutip dari Football Espana, Rabu (31/7/2013), sang manajer menginginkan proses transfer Bale melibatkan Modric, yang pernah menjadi gelandang andalan di White Hart Lane.
Modric meninggalkan Spurs pada 12 bulan silam. Pemain internasiona Kroasia tersebut, saat ini juga menjadi bidikan rival Spurs di Premier League, Manchester United.
Sejak mendarat di Santiago Bernabeu, karier Modric tak terlalu cemerlang, karena pelatih Jose Mourinho, yang kini kembali ke Inggris untuk menangani Chelsea, kerab mencadangkannya. Situasi inilah yang ingin dimanfaatkan AVB, untuk kembali memboyong Modric.