Home » » Mancini: Ini Musim yang Tak Beruntung

Mancini: Ini Musim yang Tak Beruntung

Written By Unknown on Monday 6 May 2013 | 01:11


KOMPAS.com - Manajer Manchester City, Roberto Mancini, menyebut musim 2012/13 menjadi musim yang tak beruntung bagi para striker The Citizens. Pasalnya, para bomber Manchester Biru ini terlalu banyak membuang peluang untuk membobol gawang lawan.


Mancini mengungkapkan hal tersebut merujuk kepada performa timnya saat bermain imbang 0-0 melawan Swansea City, Sabtu (4/5/2013). Dalam duel tersebut, City mendominasi pertandingan dan mereka memiliki banyak peluang. Akan tetapi, tak satu pun yang berhasil dikonversi menjadi gol.


Konsekuensi dari mandulnya para striker, membuat City tak mampu bersaing dengan rival sekotanya, Manchester United, dalam perburuan gelar juara Premier League. Dengan empat pertandingan tersisa, MU justru sudah bisa mengunci titel yang tahun lalu berada di genggaman City - tahun lalu, gelar juara ditentukan pada pertandingan terakhir.


Edin Dzeko menjadi striker paling produktif di kubu City pada musim 2013 ini, setelah mengemas 12 gol. Sedangkan duo Argentina, Carlos Tevez dan Sergio Aguero, berada di belakangnya dengan torehan 11 gol - sedangkan Mario Balotelli yang hengkang pada bursa transfer Januari, hanya sekali. Karena itu, Mancini mengatakan bahwa dirinya ingin memperkuat skuadnya pada musim panas ini.


"Ada sejumlah tahun yang sulit ketika anda tidak mencetak cukup gol untuk memenangkan Premier League," ujarnya kepada pers. "Tahun lalu kami mencetak gol, saya pikir, tahun ini bisa lebih dari 20 dan kami kehilangan 20 dan itu terlalu banyak. Saya kira, mencetak 10 sampai 12 gol akan cukup membantu untuk memperebutkan gelar.


"Kita tidak bisa tahu pemain mana yang bisa mencetak 25 gol tahun depan. Jika anda tahu ini, anda seorang pesulap, tetapi saya pikir kami memiliki pemain-pemain yang bagus; mungkin tahun ini kami hanya tidak beruntung. Ini musim yang tak beruntung.


"Sekarang, penting jika kami memenangi Piala FA an setelahnya, kami memiliki waktu untuk membeli pemain dan memperbaiki tim."


Menurut Mancini, dalam duel melawan Swansea itu, City memiliki paling sedikit enam peluang. Tetapi, tampaknya dewi fortuna tak menaungi mereka sehingga harus puas dengan raihan satu poin tanpa bisa membobol gawang lawan.


"Pada babak pertama, kami kehilangan tiga peluang yang sangat bagus - satu (Samir) Nasri, dua (David) Silva," ujarnya. "Di babak kedua, ada tiga peluang lagi.


"Sebenarnya, ini musim kami, selama 90 menit, tetapi pada akhirnya, hanya satu poin. Ini tak bagus tetapi cukup."



Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

Follow Admin

Find on Facebook

Popular Posts